Kamis, 10 Maret 2011

Pelajaran Berharga Dari Seorang Dokter

Ini sekedar cerita aja kawan..saya mempunyai kenalan seorang dokter spesialis kandungan, dia berumur sekitar 55 tahunan eh bukan kenalan ding tapi relasi, namanya....hmm..tidak etis kalo saya ceritakan disini yang penting dia seorang dokter spesialis aja. Dia sangat sibuk setiap hari selalu berangkat pagi untuk ngantor di rumah sakit A..berikutnya dia harus jalan lagi praktek ke rumah sakit B..habis itu dia harus ngajar di kampus C.....saat sore tiba dia sudah sangat capek sekali..dia masih harus bekerja di rumah sakit D milik dia sendiri. Bisa dibayangkan kawan - kawan kayak apa sibuknya dokter itu. Akan tetapi bukan gara gara kesibukannya itu yang membuat saya menulis cerita ini..tapi alkisah suatu hari..saya berkunjung ke rumah dokter itu, Masyaallah kawan..rumahnya kaya di sinetron sinetron Indosiar itu lho..penuh dengan pilar dan penuh dengan marmer disana sini..bisa dibayangkan seperti apa kayanya si dokter itu...tapi yang membuat saya sangat tersentuh adalah.....ternyata pada saat saya berkunjung si dokter tersebut sedang melaksanakan Sholat Isya berjamaah dengan sang istri (dokter memang tinggal berdua dengan istrinya saja, anak anaknya dah pada menikah dan tinggal di lain kota) disambung dengan dzikir dan mengaji Al - Quran..Subhanallah....!!disela sela kesibukannya yangs sangat padat ternyata si dokter selalu meluangkan waktu untuk memuji asa Ilahi Rabbi..dan selain itu saya juga bertanya kepada pambantunya..si Dokter itu selalu melaksanakan sholat 5 waktu, dilanjut dzikir dan mengaji secara rutin tanpa pernah telat sekalipun...Subhanallah...

Melihat itu semua saya merasa sangat malu sekali kawan...dibanding si dokter itu saya tidak ada apa apanya sekali, ya kesibukannya..ya kekayaannya..ya ibadahnya..ya semuanya...Saya yang tidak begitu sibuk saja sangat jarang melakukan sholat 5 waktu (alasannya selalu lagi sibuk dan tidak sempat), kalopun sempat sholat ya secepatnya tanpa di hiasi dengan dzikir dan mengaji...terlalu memang kawan. 

Si Dokter itu memang telah memberi pelajaran berharga bagi saya kawan...kadang kita yang sudah miskin harta dan miskin hati ini terlalu sombong kepada Allah S.W.T dengan selalu mengingkari segala perintahnya.  
Semoga dengan pelajaran berharga ini saya bisa menjadi manusia lebih baik lagi..Amien...  

2 komentar:

  1. Blogger yang suka berdo'a, namanya aminudin... :D heee just pudding. Go Jihad!!!

    BalasHapus
  2. hahaha..udin yang suka blogging namanya...blogginudin..hahaha....go jihad with blogging....

    BalasHapus